OK, penjelasannya seperti bdrikut:
1. Setiap handphone mempunyai nomor ID tersendiri, nomor tersebut dinamakan IMEI atau nama bahasan Jawanya International Mobile Equipment Identity.
2. Jika anda ingin mengetahui tentang IMEI Ponsel anda cukup tekan *#06#, setelah itu catat pada kertas yang tersimpan baik. Jangan didompet atau ditempat yang terbuka, tujuannya adalah nomor ini tidak disalahgunakan oleh orang lain :).
3. Setelah anda catat, (untuk berjaga-jaga, jika HP anda hilang, semoga saja tidak) Nah apabila HP anda dicuri, hubungi operator kartu SIM anda dan beritahukan kode ini. Mereka akan dapat melakukan blocking sehingga HP tersebut tidak dapat digunakan sama sekali walaupun ditukar kartunya karena yang di block adalah HP nya dan bukan nomor panggilan HP.
Memang, kemungkinan besar HP anda tidak akan kembali lagi, Paling tidak orang jahat juga sama sekali tidak bisa menggunakannya (biar nggak terlalu keenakan). Sehingga kalau semua (atau sebagian besar) HP - HP yang dicuri tidak bisa berfungsi, maka dipasar gelap harganya akan jatuh,dan diharapkan trend pencurian HP sudah nggak mode lagi.
Sekilas tentang EMEI:
Setiap ponsel memiliki kode IMEI tersendiri dan unik, dalam arti, tidak ada dua ponsel yang memiliki kode IMEI yang sama. Kode IMEI dari sebuah ponsel dapat dilihat dengan mengetikkan kombinasi tombol “*#06#” (tanpa tanda kutip). Kombinasi tombol ini bisa dikatakan sangat unik dan universal, karena bekerja untuk semua ponsel. Selain melihat nomor IMEI dengan menggunakan kombinasi tombol tersebut, nomor IMEI biasanya juga tercetak di bagian belakang ponsel dekat baterai. Nomor IMEI yang ditampilkan oleh kombinasi tombol dengan nomor yang tercetak di ponsel haruslah sama.
Secara umum, nomor IMEI pada sebuah ponsel dibagi menjadi empat bagian utama. Walaupun begitu, ada beberapa ponsel menuliskan IMEI menjadi satu kesatuan. Untuk memudahkan Anda mengenali IMEI tersebut, tulisan ini akan membaginya menjadi beberapa segmen berikut:
AB-CDEF / GH / IJKLMN / O
Nilai AB pada ponsel Nokia bisa bernilai 35, 44 atau 49. Selanjutnya yaitu CDEF merupakan kode produksi. Bagian ABCDEF ini juga dikenal sebagai TAC (Type Approval Code).
Dua angka selanjutnya (GH) merupakan kode negara asal ponsel Nokia tersebut. Bagian ini juga sering disebut sebagai FAC (Final Assembly Code). Bagian IJKLMN merupakan serial number dari ponsel Anda. Terakhir, yaitu O merupakan cadangan/spare.
Dengan mengenali IMEI dari ponsel Nokia Anda, maka Anda akan dengan mudah mengindentifikasi sebuah ponsel. Para produsen ponsel sendiri sudah mulai “menyembunyikan” kode asal produksi. Dengan adanya kode IMEI ini, Anda dapat dengan mudah mengenali asal ponsel Nokia Anda, apakah itu ponsel BM (Black Market) atau original.
Sekilas dari apa yang terjadi pada saya:
Sebelum ponsel saya dicuri, saya membiasakan untuk memberikan KODE pada:
Sekilas dari apa yang terjadi pada saya:
Sebelum ponsel saya dicuri, saya membiasakan untuk memberikan KODE pada:
* SIMCARD - atau biasa disebut PIN.
* Kode pengaman, yang salahsatu fungsinya saat ponsel diganti kartu akan meminta KODE yg apabila tidak ditemukan tidak bisa digunakan kecuali dengan memformatkan pada servis ponsel dan ini tidak memakan biaya yang murah, artinya jika hilang akan memerlukan biaya untuk membuatnya berjalan dengan normal.
* Melakukan backup Kontak
Jika anda pernah memiliki masalah dengan hilangnya daftar nama telepon maka anda sekarang berada di blog yang benar, mengapa, karena saya akan menjelaskan pemecahan masalah dari dari apa yang selama ini menyulitkan kita ketika lupa tidak mem-backup phone memori.
Jadi anda tidak akan mengeluarkan banyak tenaga untuk menuliskan satu-persatu nama yang ada pada ponsel anda.
silahkan terukan membaca
Bagi pengguna ponsel symbian khususnya postingan ini saya segera ubah dari status draf ke status post, karena saya mendapatkan beberapa pertanyaan yang mampir ke e-mail saya.
"mas kalau seumpama kita ingin mengganti ponsel kita dengan yang baru tentunya pasti repot jika kita harus menulis satu persatu nama dan nomor telepon rekan/teman kita, bagaimana caranya agar kita mudah dalam hal ini dan tentunya tidak lagi pencet-pencet hape, kasihan juga jempol saya :("
demikian e-mail dari seorang pengunjung yang mampir nyasar ke blog ini, saya katakan nyasar karena blog yang kecil ini ada juga yang bersedia mengunjungi, hikk..hikk.. terimakasih banyak saya ucapkan pada anda. sebagai balasan dari apa yang anda tanyakan, saya jawab pada postingan kali ini...
--- backup your contacts on symbian cellphones ---
tuh kerenkan namanya aja :)
pertama kita bahas pentingnya mem-backup contacts yang ada pada ponsel kita :
- seringkali kita [jika usil] tidak sengaja menerima sebuah applikasi dari seorang teman, karena memang sudah sifat kita yang senang dengan hal-hal baru [bagus nech] tidak pikri panjang akan segera meg-instal applikasi tersebut, setelah diinstal tidak tahu tiba-tiba ada masalah dengan phone/hp:
* tidak mau botinglah
* tidak mau mengakses applikasi yang anda instal tadi,
* yang lebih parah sering muncul "app close tread" yang berujung ponsel anda tidak mau botting sama sekali.
Daripada kasus ini terjadi pada anda akan lebih baik jika anda menyediakan payung sebelum hujan,bukan berarti setelah anda membaca postingan kali ini anda terus membeli payung, itu cuma peribahasa saja kok :)...
Sebuah applikasi yang sangat ringan dan kecil akan anda dapatkan dari membaca sampai tuntas postingan ini, dibagian bawah sudah saya siapkan Download File.
Applikasi yang saya bahas kali ini adalah Vcard
alamat resminya bisa anda lihat di www.smartphoneware.com
ukuran filenya adalah :35.3 kb [kecilkan, namun besar manfaatnya]
cara-cara dari back-up contacts ini adalah:
* download applikasi bisa disini.
* instal applikasi di symbian phone anda.
* jalankan akan muncul tampilan menu export.
* ada 2 menu utama - export dan import
* jika kita ingin menyimpan/export data pilih yang export
Pada menu Export akan muncul proces reading contacts... tunggu beberapa saat,
ini tergantung pada jumlah nomor telepon yang tersimpan pada memori anda.
* Selanjutnya akan muncul daftar, disini jika anda ingin mem-backup kesemuanya tinggal pilih option - export all, tunggu beberapa saat, jika sudah tentukan dimana anda ingin menyimpannya, sebagai saran sebaiknya anda simpan pada MMC anda atau jika tidak punya, bisa anda simpan di folder c pada memori telepon dan selanjutnya dapat dikirim ke komputer melalui bluetooth atau kirim pada ponsel teman anda. Mudah bukan..
Pada menu Import jika anda ingin me-import dalam arti ingin mengembalikan data dari komputer atau ponsel, berikut langkah-langkahnya:
* pada menu v-card pilih opsi Import
* maka anda akan diminta mencari dimana anda menyimpan file export anda sebelumnya, file ini ber-extensi VCF (vcard files)
* selanjutnya anda tunggu sebentar dan pilih import all
* tunggu beberapa saat [untuk 200 nomor saya menunggu sekitar 1-2 menit] bukan waktu yang cukup lama jika dibandingkan dengan anda menulis satu persatu nomor contacts anda.
* Menyimpan pesan di MMC
1. Setiap handphone mempunyai nomor ID tersendiri, nomor tersebut dinamakan IMEI atau nama bahasan Jawanya International Mobile Equipment Identity.
2. Jika anda ingin mengetahui tentang IMEI Ponsel anda cukup tekan *#06#, setelah itu catat pada kertas yang tersimpan baik. Jangan didompet atau ditempat yang terbuka, tujuannya adalah nomor ini tidak disalahgunakan oleh orang lain :).
3. Setelah anda catat, (untuk berjaga-jaga, jika HP anda hilang, semoga saja tidak) Nah apabila HP anda dicuri, hubungi operator kartu SIM anda dan beritahukan kode ini. Mereka akan dapat melakukan blocking sehingga HP tersebut tidak dapat digunakan sama sekali walaupun ditukar kartunya karena yang di block adalah HP nya dan bukan nomor panggilan HP.
Memang, kemungkinan besar HP anda tidak akan kembali lagi, Paling tidak orang jahat juga sama sekali tidak bisa menggunakannya (biar nggak terlalu keenakan). Sehingga kalau semua (atau sebagian besar) HP - HP yang dicuri tidak bisa berfungsi, maka dipasar gelap harganya akan jatuh,dan diharapkan trend pencurian HP sudah nggak mode lagi.
Sekilas tentang EMEI:
Setiap ponsel memiliki kode IMEI tersendiri dan unik, dalam arti, tidak ada dua ponsel yang memiliki kode IMEI yang sama. Kode IMEI dari sebuah ponsel dapat dilihat dengan mengetikkan kombinasi tombol “*#06#” (tanpa tanda kutip). Kombinasi tombol ini bisa dikatakan sangat unik dan universal, karena bekerja untuk semua ponsel. Selain melihat nomor IMEI dengan menggunakan kombinasi tombol tersebut, nomor IMEI biasanya juga tercetak di bagian belakang ponsel dekat baterai. Nomor IMEI yang ditampilkan oleh kombinasi tombol dengan nomor yang tercetak di ponsel haruslah sama.
Secara umum, nomor IMEI pada sebuah ponsel dibagi menjadi empat bagian utama. Walaupun begitu, ada beberapa ponsel menuliskan IMEI menjadi satu kesatuan. Untuk memudahkan Anda mengenali IMEI tersebut, tulisan ini akan membaginya menjadi beberapa segmen berikut:
AB-CDEF / GH / IJKLMN / O
Nilai AB pada ponsel Nokia bisa bernilai 35, 44 atau 49. Selanjutnya yaitu CDEF merupakan kode produksi. Bagian ABCDEF ini juga dikenal sebagai TAC (Type Approval Code).
Dua angka selanjutnya (GH) merupakan kode negara asal ponsel Nokia tersebut. Bagian ini juga sering disebut sebagai FAC (Final Assembly Code). Bagian IJKLMN merupakan serial number dari ponsel Anda. Terakhir, yaitu O merupakan cadangan/spare.
Dengan mengenali IMEI dari ponsel Nokia Anda, maka Anda akan dengan mudah mengindentifikasi sebuah ponsel. Para produsen ponsel sendiri sudah mulai “menyembunyikan” kode asal produksi. Dengan adanya kode IMEI ini, Anda dapat dengan mudah mengenali asal ponsel Nokia Anda, apakah itu ponsel BM (Black Market) atau original.
Sekilas dari apa yang terjadi pada saya:
Sebelum ponsel saya dicuri, saya membiasakan untuk memberikan KODE pada:
Sekilas dari apa yang terjadi pada saya:
Sebelum ponsel saya dicuri, saya membiasakan untuk memberikan KODE pada:
* SIMCARD - atau biasa disebut PIN.
* Kode pengaman, yang salahsatu fungsinya saat ponsel diganti kartu akan meminta KODE yg apabila tidak ditemukan tidak bisa digunakan kecuali dengan memformatkan pada servis ponsel dan ini tidak memakan biaya yang murah, artinya jika hilang akan memerlukan biaya untuk membuatnya berjalan dengan normal.
* Melakukan backup Kontak
Jika anda pernah memiliki masalah dengan hilangnya daftar nama telepon maka anda sekarang berada di blog yang benar, mengapa, karena saya akan menjelaskan pemecahan masalah dari dari apa yang selama ini menyulitkan kita ketika lupa tidak mem-backup phone memori.
Jadi anda tidak akan mengeluarkan banyak tenaga untuk menuliskan satu-persatu nama yang ada pada ponsel anda.
silahkan terukan membaca
Bagi pengguna ponsel symbian khususnya postingan ini saya segera ubah dari status draf ke status post, karena saya mendapatkan beberapa pertanyaan yang mampir ke e-mail saya.
"mas kalau seumpama kita ingin mengganti ponsel kita dengan yang baru tentunya pasti repot jika kita harus menulis satu persatu nama dan nomor telepon rekan/teman kita, bagaimana caranya agar kita mudah dalam hal ini dan tentunya tidak lagi pencet-pencet hape, kasihan juga jempol saya :("
demikian e-mail dari seorang pengunjung yang mampir nyasar ke blog ini, saya katakan nyasar karena blog yang kecil ini ada juga yang bersedia mengunjungi, hikk..hikk.. terimakasih banyak saya ucapkan pada anda. sebagai balasan dari apa yang anda tanyakan, saya jawab pada postingan kali ini...
--- backup your contacts on symbian cellphones ---
tuh kerenkan namanya aja :)
pertama kita bahas pentingnya mem-backup contacts yang ada pada ponsel kita :
- seringkali kita [jika usil] tidak sengaja menerima sebuah applikasi dari seorang teman, karena memang sudah sifat kita yang senang dengan hal-hal baru [bagus nech] tidak pikri panjang akan segera meg-instal applikasi tersebut, setelah diinstal tidak tahu tiba-tiba ada masalah dengan phone/hp:
* tidak mau botinglah
* tidak mau mengakses applikasi yang anda instal tadi,
* yang lebih parah sering muncul "app close tread" yang berujung ponsel anda tidak mau botting sama sekali.
Daripada kasus ini terjadi pada anda akan lebih baik jika anda menyediakan payung sebelum hujan,bukan berarti setelah anda membaca postingan kali ini anda terus membeli payung, itu cuma peribahasa saja kok :)...
Sebuah applikasi yang sangat ringan dan kecil akan anda dapatkan dari membaca sampai tuntas postingan ini, dibagian bawah sudah saya siapkan Download File.
Applikasi yang saya bahas kali ini adalah Vcard
alamat resminya bisa anda lihat di www.smartphoneware.com
ukuran filenya adalah :35.3 kb [kecilkan, namun besar manfaatnya]
cara-cara dari back-up contacts ini adalah:
* download applikasi bisa disini.
* instal applikasi di symbian phone anda.
* jalankan akan muncul tampilan menu export.
* ada 2 menu utama - export dan import
* jika kita ingin menyimpan/export data pilih yang export
Pada menu Export akan muncul proces reading contacts... tunggu beberapa saat,
ini tergantung pada jumlah nomor telepon yang tersimpan pada memori anda.
* Selanjutnya akan muncul daftar, disini jika anda ingin mem-backup kesemuanya tinggal pilih option - export all, tunggu beberapa saat, jika sudah tentukan dimana anda ingin menyimpannya, sebagai saran sebaiknya anda simpan pada MMC anda atau jika tidak punya, bisa anda simpan di folder c pada memori telepon dan selanjutnya dapat dikirim ke komputer melalui bluetooth atau kirim pada ponsel teman anda. Mudah bukan..
Pada menu Import jika anda ingin me-import dalam arti ingin mengembalikan data dari komputer atau ponsel, berikut langkah-langkahnya:
* pada menu v-card pilih opsi Import
* maka anda akan diminta mencari dimana anda menyimpan file export anda sebelumnya, file ini ber-extensi VCF (vcard files)
* selanjutnya anda tunggu sebentar dan pilih import all
* tunggu beberapa saat [untuk 200 nomor saya menunggu sekitar 1-2 menit] bukan waktu yang cukup lama jika dibandingkan dengan anda menulis satu persatu nomor contacts anda.
* Menyimpan pesan di MMC